BANTENPERSPEKTIF.COM, KESEHATAN - Menyusul ditemukannya dua orang warga Kota Depok, Jawa Barat yang positif terjangkit Virus Corona, Dinas Kesehatan Propinsi Banten sejauh ini belum memberikan informasi di website resminya di https://dinkes.bantenprov.go.id/.
Padahal informasi diwebsite sangat dibutuhkan masyarakat agar tidak terjadi simpang siur terkait Virus Corona. Pantauan BantenPerspektif pada Senin (3/03/2020) sekira pukul 20.20 WIB tidak ada dalam situs tersebut update soal Virus Corona.
Dinkes Propinsi Banten hanya mengupload sebuah tulisan dan banner dengan judul Cara Banten Antisipasi dan Hadapi Virus Corona. Tidak ada pengumuman kemana nomor yang bisa dihubungi ketika ada kasus.
Dalam pengumuman tersebut, Dinkes Banten hanya memberikan informasi perihal proses cara penanganan Dinkes Banten terhadap Virus Corona, mulai dari pengamatan, inkubasi hingga perawatan ke rumah sakit.
Dalam situs tersebut juga tidak ada informasi apakah Pemprov Banten akan mendirikan Crisis Centre Virus Corona atau pembagian masker.
Namun dalam sebuah berita di BantenNews, Dinkes dikabarkan telah mengeluarkan Surat edaran ini menindaklanjuti Dirjen Kementerian Kesehatan No.HK 02.02/II/329/2020 tentang Kewaspadaan Penyakit Novel Corona Virus sebagai Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Dunia.
Surat edaran tersebut dikirimkan kepada sejumlah lembaga baik pemerintah maupun swasta. Dalam surat edaran tersebut juga tereta sejumlah nomor - nomor yang bisa dihubungi jika ditemukan ada kasus.
Sementara itu, Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan bahwa Propinsi Banten saat ini statusnya waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi masalah tersebut.
Sebelumnya, anggota parlemen DPRD Kota Tangerang Selatan Shinta Wahyuni Chairudin meminta kepada Pemerintah Kota Tangerang Selatan untuk segera membuat crisis centre khusus untuk penaganan Virus Corona. (DBS)
Social Footer