Mengenali Diri Sendiri

Selama Anda tidak mengenali diri sendiri maka selama itu pula posisi Anda tidak akan pernah jelas.

Dalam beberapa momen saya seringkali bertanya kepada seseorang bagaimana dia mendefinisikan, menjelaskan dirinya sendiri. Dan ternyata masih banyak yang tidak bisa menjelaskan siapa dirinya.

Kalau kita tidak tahu tentang diri sendiri bagaimana kita bisa membangun positioning dalam sebuah komunitas, pekerjaan atau lainnya. Bahasa sederhananya bagaimana kita bisa "menjual diri" kalau tidak tahu tentang dirinya sendiri.

Sering saya katakan bahwa kita bisa melangkahkan kaki dengan arah yang jelas ketika kita tahu siapa diri kita. Mengenal diri sendiri itu penting dan urgen. Itulah mengapa ada salah satu kalimat bijak dalam Islam "Kenali dirimu maka kamu akan mengenali Tuhanmu"

Statement filosofis ini dalam maknanya karena faktanya orang yang tidak mengenal dirinya akan kesulitan membangun citra diri, membranding personal apalagi mengenal Tuhannya.

Dan realitas seperti ini terjadi dikalangan komunitas terdidik seperti mahasiswa. Padahal sejatinya mahasiswa sudah mengenal dirinya sehingga bisa menentukan arah perjalanan hidupnya.

Inilah yang kemudian banyak mahasiswa yang kemudian berada di persimpangan pasca keluar dari dunia kampus, dunia realitas yang medan tempurnya berbeda dengan dunia kampus.

Mereka kesulitan membangun relationship karena ada problem tidak mengenal dirinya sendiri. Seseorang yang seperti ini seperti ada di persimpangan jalan, bingung menentukan langkah kaki apakah ke kanan atau ke kiri dan akhirnya sebagian memilih berdiam diri dan sebagiannya lagi asal jalan,

Ada beberapa hal untuk kita bisa mengenal diri kita, pertama sesekali berkhalwat atau menyendiri. Akan lebih bagus di tempat sepi seperti pegunungan atau daerah yang tidak bising sehingga fikiran kita untuk menemukan diri sendiri lebih efektif karena tidak ada noice atau gangguan.

Kedua, temukan sesuatu hal atau aktivitas dimana ketika kita melakukannya merasa happy dan tidak terbebani. Kalau sudah menemukan maka mulailah membuat konsep atau perencanaan sehingga lebih sistematis dan terencana.

Terakhir, temukan potensi yang paling menonjol dan ketika sudah menemukan mulailah memberanikan diri untuk "menjual diri" sesuai dengan yang kita inginkan. 

Misalkan kita sudah mengetahui potensi paling menonjol dibidang keuangan maka mulai interaksi dan menunjukan skill Anda sehingga diketahui publik. Ketika identitas diri Anda sudah diketahui maka akan memudahkan orang untuk menempatkan Anda secara spesifik sesuai dengan skill Anda.

Intinya adalah selama Anda tidak mengetahui tentang diri sendiri maka selama itu pula posisi Anda tidak akan pernah jelas. Bukan karena orang tidak mau tetapi mereka bingung untuk menterjemahkan diri Anda itu sebenarnya siapa.

Ayo mulai sekarang belajar menemukan diri sehingga arah perjalanan hidup kita akan lebih jelas dan memudahkan orang mengenali Anda sehingga mendapatkan positioning yang tepat.